Cara Mudah Cloning HDD ke SSD dengan Macrium Reflect

Cara Mudah Cloning HDD ke SSD dengan Macrium Reflect

Baru saja beralih ke SSD dan bingung bagaimana cara memidah data-data dari HDD ke SSD? Anda harus belajar cara cloning HDD ke SSD menggunakan aplikasi Macrium Reflect. Bukan hanya data pribadi, Macrium Reflect memungkinkan untuk cloning sistem atau OS PC Anda. 

Jadi, Anda tidak perlu lagi menginstall Windows baru bila menggunakan cara cloning OS HDD ke SSD ini. Cara praktis untuk beralih penyimpanan dan tentunya menarik dicoba, bukan?

Kenapa Perlu Cloning HDD ke SSD?

Cara Mudah Cloning HDD ke SSD dengan Macrium Reflect 2

Anda mungkin akan berpikir kenapa harus repot-repot pakai aplikasi padahal bisa langsung copy paste menggunakan sistem Windows. Semua data Anda sama-sama berpindah dari HDD ke SSD dengan cara itu, bukan?

Ya, bila Anda hanya membutuhkan data personal seperti video, foto, dan dokumen-dokumen penting lainnya sudah pasti tidak perlu cloning. Beda cerita bila penyimpanan yang ingin Anda ganti ke SSD adalah HDD yang digunakan sistem. 

Tanpa proses cloning menggunakan Macrium Reflect, Anda harus menginstal ulang PC Anda agar sistemnya bisa berjalan. OS tidak akan mau berjalan bila asal Anda copy paste dan inilah alasan mengapa Anda membutuhkan cara cloning OS dari HDD ke SSD.

Cara Cloning HDD ke SSD dengan Macrium Reflect

Anda pasti sudah sangat penasaran bagaimana cara cloning HDD ke SSD. Berikut ini adalah penjelasan singkat langkah-langkah cloning HDD ke SSD yang harus Anda lakukan. 

  1. Download Macrium Reflect versi terbaru dan pasang aplikasi tersebut di PC Anda. 
  2. Hubungkan komponen SSD ke PC Anda dan pastikan sistem bisa mendeteksi SSD tersebut. 
  3. Samakan tipe partisi pada SSD Anda mengikuti tipe partisi pada HDD lama. 
  4. Bukalah aplikasi Macrium Reflect yang sudah terinstal di PC Anda. 
  5. Masuklah ke menu Destination untuk memilih disk yang ingin Anda clone. Pilihlah nama SSD yang terbaca di sistem Windows Anda. 
  6. Silakan drag semua partisi yang memiliki logo Windows ke bawah. 
  7. Lakukan pengaturan ukuran penyimpanan pada SSD dengan menu Cloned Partition Properties. 
  8. Tekanlah tombol Next dan Next lagi pada bagian Shedule and Clone Summary. Anda bisa menghapus centang bila tidak ingin membackup data ke XML.
  9. Tekanlah OK agar proses cloning berjalan dan Anda hanya perlu menunggu sampai selesai. 
  10. Nah, SSD sudah siap Anda pasang dan jangan lupa mengubah booting drivenya menggunakan BIOS. 

Resiko Cloning HDD ke SSD dengan Macrium Reflect

Cara Mudah Cloning HDD ke SSD dengan Macrium Reflect 3

Ternyata ada risiko bila melakukan cara cloning HDD ke SSD dengan Macrium, Pahami risiko cloning SSD agar tak menyesal di tengah jalan. Ketika proses cloning terjadi, HDD akan bekerja secara maksimal sehingga dapat menyebabkan rentan terhadap kerusakan. 

Sehingga, sangat tidak disarankan untuk cloning menggunakan master hardisk berkali-kali. Untuk SSD sendiri, berkali-kali menuliskan atau write data berukuran besar ke SSD dapat menurunkan umur SSD secara drastis. Jadi, cloning memiliki risiko kerusakan yang sama tingginya untuk kedua komponen penyimpanan.

Sudah Tahu Cara Cloning HDD ke SSD dengan Macrium Reflect?

Nah, sekarang Anda sudah tahu cara cloning HHD ke SSD dengan Macrium Reflect. Silakan siapkan semua kebutuhan untuk cloning Anda baik itu aplikasi Macrium Reflect dan komponen SSD-nya. 

Itulah pembahasan singkat mengenai cara cloning HDD ke SSD menggunakan aplikasi Macrium Reflect. Sekarang, Anda sudah siap untuk menikmati performa SSD yang begitu cepat dan luar biasa. Jangan lupa simpan baik-baik SSD Anda karena siapa tahu di kemudian hari akan membutuhkannya lagi. 

Popular Posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *